9 Titik Rawan Kemacetan di Indramayu Selama Mudik
Jul 9, 2015
Pasar Patrol
Setiap tahun nama Indramayu selalu menjadi perbincangan hangat di media baik itu televisi, radio, internet dan sosial media. Ini tidak lain karena Indramayu merupakan salah satu jalur pantura yang terkenal dengan langganan macetnya.
Tetapi seiring diresmikannya jalan tol Cipali (Cikopo Palimanan) diprediksi jalur pantura Indramayu kali ini tidak terlalu padat seperti tahun-tahun sebelumnya. Jalan pantura dipastikan dipenuhi kendaraan roda dua dan mobil-mobil bertonase berat serta bus-bus umum yang akan menuju Cirebon, Jawa Tengah, Yogyakarta maupun Jawa Timur.
Walaupun tidak sepadat tahun-tahun sebelumnya tapi ada daerah-daerah sepanjang jalur Pantura Indramayu ada beberapa titik rawan kemacetan. Penyebab kemacetan di Indramayu sebagian besar karena adanya pasar tumpah atau pasar yang lokasinya dekat jalan raya atau jalur pantura. Selain itu ada pula yang karena keluar masuk kendaraan dari SPBU serta adanya lampu merah.
Berikut 9 titik rawan kemacetan di Indramayu selama mudik :
- Pasar Sukra. Penyebabnya lokasi pasar dekat dengan jalan pantura dan perempatan orang yang menyeberang jalan.
- Pasar Patrol. Penyebabnya lokasi pasar dekat dengan jalan pantura dan adanya Super Market Yogya Mall.
- Pasar Eretan. Penyebabnya jalanan menikung dan lokasi pasar dekat dengan jalan pantura serta lalu lalang orang yang menyeberang.
- Pasar Parean. Penyebabnya lokasi pasar dekat dengan jalan pantura dan serta terdapat jalanan yang menikung sehingga pengguna jalan harus mengurangi kecepatannya.
- Pasar Cilet. Penyebabnya lokasi pasar dekat dengan jalan pantura, orang yang menyeberang dan adanya SPBU.
- Pasar Losarang. Penyebabnya banyak orang yang menyeberang ke Rumah Sakit Bhayangkara, Telkom atau ke Pasar Losarang yang lokasinya dekat dengan jalan raya.
- Pertigaan Lohbener (Celeng). Penyebabnya karena pertigaan ini ada lampu lalu merah yang sampai saat ini tidak berfungsi dan banyak pengamen jalanan.
- Pertigaan Widasari. Penyebabnya lokasi bertemunya jalur dari Ujung Pendok Jaya dan Jalan Baru Lohbener yang menuju ke pasar Jatibarang dan ke Cirebon.
- Pasar Kertasemaya. Penyebabnya lokasi pasar dekat dengan jalan pantura dan lalu lalang orang yang menyeberang.