Iin Indrayani, Novelis Telaga Hati Shifana Yang Mengaduk-aduk Perasaan Pembacanya
Dec 6, 2017
Iin Indrayani (Gambar Facebook.com) |
Namanya Iin Indrayani, dia lahir di Indramayu tanggal 4 Agustus 1991 lalu. Dia berasal dari Desa Singaraja blok Ketimpal anak ketiga dari empat bersaudara. Ayahnya Burhani adalah seorang nelayan. Sedangkan Ibunya Kaminih adalah seorang pedagang.
Dia lulus SD pada tahun 2004 di SDN SINGARAJA 1. kemudian melanjutkan sekolah ke SMPN 1 BALONGAN, hingga 2007. Setelah itu dia tidak melanjutkan sekolah karena keterbatasan ekonomi keluarga.
Pada usia 16 tahun, dia mulai mengepakkan sayapnya sebagai Domestic Worker di Singapura sampai tahun 2009. Kemudian merantau kembali ke Hongkong dan bekerja pada keluarga berkebangsaan Inggris, keluarga SLACK, dimana bos mudanya adalah seorang pilot maskapai penerbangan terbesar di Hongkong, Cathay Pasific Airways.
Selepas pulang dari Hongkong tahun 2011 lalu dia memilih bekerja di Indonesia pada perusahaan tekstil dan garmen di Cimahi, hingga menikah dan memiliki memiliki seorang putra di sana.
Pada pertengahan tahun 2015, dia memutuskan untuk merantau kembali ke Luar Negeri. Taiwan adalah tujuan selanjutnya. Dia bekerja sebagai perawat lansia atau Care Taker. Satu tahun pertama, dia belum memiliki inisiatif untuk menjadi seorang penulis novel.
Saat itu, dia hanya menulis sinopsis serial-serial India di beberapa grup tertutup yang dia kelola.
Hingga pada Mei 2017 ini, dia mencoba untuk menulis sebuah cerbung yang setiap hari dia posting di wall facebooknya. Respon positif dari banyak teman-teman di Indonesia dan di Taiwan, membuat dia bersemangat untuk menulis lebih serius lagi.
Hingga lima bulan setelahnya, tepatnya pada November lalu, dua buah cerbung sudah berhasil dia rombak dan dibukukan menjadi sebuah Novel berjudul Tasbih Kerinduan (130 halaman) dan Relentless Love (380 halaman).
Pada tahun ini, dia sudah menerbitkan sebuah novel perdana dengan judul TELAGA HATI SHIFANA (230 halaman) secara Indie yang diterbitkan oleh FIRE PUBLISHER dari Pati, Jawa Tengah. Banyak pembaca yang tertarik dengan novel yang satu ini seperti dari Lombok, Bali, Sumatra, dan Pulau Jawa.
Keterbatasan waktu dan tempat tidak membuatnya terus berkarya. Istirahat malam dia gunakan paling sedikit 3 jam untuk menulis. Istirahat siang, terkadang dia gunakan untuk membaca. Tidak ada komunitas menulis apa pun yang dia ikuti di Taiwan, karena tempat tinggalnya di Taiwan sangat jauh dari perkotaan. Dan dia pun tidak tidak pernah mengambil libur, selain Hari Raya Idul Fitri.
Nah bagi Anda yang penasaran dengan Novel TELAGA HATI SHIFANA berikut sinopsisnya :
Novel Telaga Hati Shifana |
Novel ini menceritakan seorang bayi yang dibuang oleh orang tuanya di dekat tempat sampah yang kemudian dianggap anak oleh Ibu Lastri dan Bapak Basri. Kehadiran anak tersebut menjadi pengobat kerinduan mereka setelah lebih dari 10 tahun berumah tangga tapi belum memiliki keturunan.
Basri sendiri yang bekerja sebagai karyawan di salah satu pabrik teh tidak mencukupi kebutuhan keluarganya sehingga Lastri harus membantunya mencari uang untuk keperluan anak angkatnya tersebut dan bekerja sebagai tukang cuci. Mereka berdua bertahun-tahun memendam cerita tentang Shifana secara rapat-rapat sehingga Shifana tidak pernah tahu latar belakangnya.
Shifana yang dipelihara sejak kecil tumbuh menjadi seorang gadis cantik yang menawan dengan bola matanya yang biru kecoklatan. Di suatu hari ibu Lastri akan membeli barang di pasar tapi naas di tengah jalan dia ditabrak kendaraan hingga akhirnya meninggal dunia.
Melihat kejadian tersebut Shifana tak sadarkan diri dari awal hingga ibunya dikuburkan, dia ditemani oleh Mutia dan Ikhsan yang diam-diam menyukai Shifana. Baru malam harinya Shifana tersadar dan Mutia berusaha untuk menenangkan Shifana.
Basri yang selama ini baik kepada Shifana ternyata mulai terlihat watak aslinya dan membenci Shifana apalagi Shifana setelah kepergian ibunya tidak tinggal di rumah Basri melainkan di rumah Mutia.
Tetangganya yang melihat Basri kesepian meminta anaknya untuk kembali dengan perantara tetangganya.
Tapi yang dilakukan oleh Basri sudah mulai membuat Shifana marah apalagi dia selalu bilang ke Shifana “anak haram”. Hingga pada suatu hari bapaknya melakukan hubungan badan dengan wanita lain di kamar dan diketahui Shifana sehingga dia dimarahi habis-habisan oleh Basri bahkan dia terjerembab di sudut ruangan dengan bibir berdarah.
Melihat kejadian tersebut, rekannya Mutia tidak tega melihatnya begitu juga Ikhsan pemuda yang terkenal tampan dan rajin sholatnya memberikan perhatian khusus kepada Shifana. Hingga suatu hari Basri melihat Shifana dekat dengan Ikhsan yang membuatnya marah besar.
Basri menginginkan Shifana menikah dengan lelaki pilihannya, jika tidak maka dia akan mengungkapkan jati diri Shifana yang merupakan anak haram. Hingga akhirnya pada suatu hari Basri membawa Shifana dengan mobil mewah.
Kejadian tersebut ternyata diketahui oleh Mutia dan dengan cepat diberitahukan kepada Ikhsan.
Rupanya Shifana dibawa Basri kepada salah satu mucikari untuk dijual kepada lelaki hidung belang. Basri sendiri mendapatkan uang jutaan rupiah dari hal itu.
Shifana dijebak oleh Rachel (mucikari) dengan memberikan serbuk penenang atau obat tidur saat Shifana sholat di salah satu restoran. Dia dibawa ke salah satu kamar hotel dan diberikan kepada lelaki bernama Gilang.
Saat Gilang akan membuka baju Shifana, tiba-tiba dia terbangun dan Shifana langsung mendorongnya hingga dia terdorong tetapi karena Gilang badannya kekar dia cepat merangkul kembali Shifana tetapi dalam kondisi terdesak Shifana melihat sebuah gunting yang ada di meja tersebut. Dia mengancam akan membunuh dirinya jika laki-laki tersebut mendekatinya.
Karena kata-kata Shifana, lelaki tersebut akhirnya luluh dan menyerah dan mulai mengagumi perempuan cantik ini. Shifana menginginkan dia menikah secara sah dengannya daripada harus melakukan hal yang dilarang oleh agama. Shifana meminta Gilang untuk menikahi dia besok.
Setelah pernikahannya masalah mulai muncul karena Gilang ternyata telah mempunyai seorang isteri dan Shifana menjadi isteri yang kedua. Lalu bagaimana pemuda tampan dan soleh yang tinggal di desa yang begitu mencintainya.
Penasaran dengan cerita lengkap dari Novel TELAGA HATI SHIFANA ini silakan kontak Facebook Iin Indrayani, atau email iindriyani867@gmail.com.